Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Santri Pesantren Gontor 2014 Smart Generation

Daftar Isi [Tampil]
     Suara Hening Seketika setelah dideklarasikannya sebuah nama angkatan yang dimana untuk mendapatkan hal ini perlu bertahun-tahun untuk melewati sedemikian pelbagai proses, hingga akhirnya di ikrarkanlah nama angkatan siswa akhir Pondok Modern Darussalam Gontor 2014.

Santri Pesantren Gontor 2014 Smart Generation
Santri Pesantren Gontor 2014 Smart Generation Saat Idul Fitri

     "SMART GENERATION"lantang ketua angkatan mengabarkan pada kami yang duduk bersila rapih di Masjid Jami Gontor tepatnya di lantai atas bagian depan, entah khidmah atau bertanya-tanya, tapi mengapa?, kok bisa?, benarkah?.

      Memang sebelum di putuskannya nama angkatan siswa akhir ada beberapa nama-nama yang sebelumnya di ajukan, aku tak ingat persis apa  saja nama-nama itu, hanya saja saat pengajuan nama-nama itu ada salah satu temanku yang tak jauh dari tempatku duduk saat pengajuan nama dari siswa akhir masih di tempat yang sama yakni di masjid lantai atas namun waktunya jauh sebelum nama itu di putuskan.

     " Smart, smart, smart " Dengan suara kecil seperti membisik namun ia sepertinya berkata pada ambisinya, Memang sosoknya tidak terlalu di dengar di sekumpulan kawanan kami, walaupun berkat tangannya bak dewa banyak sekali hasil-hasilnya yang telah membantu berbagai kegiatan angkatan kami khususnya di kepanitian-kepanitian angkatan.

     Itulah mengapa saat di beritahukannya nama SMART GENERATION aku bertanya-tanya, walaupun sebenarnya aku tak bertanya pada siapapun. Apakah kebetulan?, Apakah?, Apakah?, entahlah aku tak berpikir apa apa, yang sudah di putuskan mestinya di syukuri, bukan magsudku aku tak menerima, yang terbayang dalam benakku mungkin saja memang kebetulan dan sudahlah tak ada perlu di tanyakan lagi dalam benak ini, sautku dalam hati.

     Mungkin bukan hanya diriku atau seperti teman-temanku yang lain yang mana diam sejenak bagai kaget namun tak menghembus atau menarik nafas saat ketua mengumumkan nama angkatan, boleh jadi tahun sebelumnya dan sebelumnya lagi pun ada yang pernah mengalaminya.

     Lucu mungkin jika di ceritakan saat ini setelah lama kisah itu berlalu, terlebih jika kita sesama teman angkatan saling bercerita mengenai kami saat-saat menjadi siswa akhir, tak hanya di masa siswa akhir di masa kami menjadi pengurus dan anggota pun biasanya tak luput dari bahan pembicaraan.

     Owh iya, aku kembali ingat sesaat setelah pengumuman dimana setelah pembagian uang dari pak kyai pimpinan sebesar Rp5000 saat itu Ustadz Hasan Abdullah sahal yang memberikan, entah telah dimana uang itu aku pun telah lupa, maklum terkadang perut sulit untuk di tawar, tapi aku yakin  sebagian temanku yang lain masih mengimpannya dan sebagian yang lain ada yang sudah melaminating uang kenang-kenangan itu.

      Setelah di bubarkan nya perkumpulan kami pun berbondong keluar dan turun dari masjid, namun ada yang masih menjadi bayangan khayalanku, saat itu teman-teman saat berjalan keluar setelah bangun dari duduknya mereka masih terheran-heran, entah berpikir, entah masih bertanya-tanya dan tak sedikit dari mereka yang saling menanyakan pada teman yang berada di sampingnya.

      Dan maaf bukan maksud melebihkan, bahkan sampai mereka setelah turun dan melangsungkan perfotoan bersama seangkatan, sampai kamar pun masih banyak teman-temanku yang masih nano-nano raut mukanya, ada yang tersenyum geli, manis, ada yang tertawa, bertanya-tanya, keheranan dan tak sedikit yang masih mengerutkan dahi.

     Itu hanya kurang lebih singkatan ceritaku dari 2 hingga 3 jam lebih saja, masih banyak cerita perihal yang masih menyangkut nama angkatan.

     Semakin berjalan waktu kami semakin menerima dan nyaman dengan sebutan SMART, mungkin sebagian yang lain menyimpulkan remeh sih, yah ini hanya ceritaku, bukan drama hanya di saat itulah saat ini kita asyik menikmati kisah lalu.

     Pada nama itu kita tancapkan motivasi, seakan doa saat kita melangkah menuju lebih baik, filosofi dan kandungan di dalam sana bentuk munajat kami, itu menurutku, saat itu di tahun 2014 Pondok Modern Darussalam Gontor telah Berumur 88 tahun, jadi terkadang dalam sebutan kami tak sering kami menggaungkan panggilan 688.

Santri Pesantren Gontor 2014 Smart Generation
Lambang Santri Pesantren Gontor 2014 Smart Generation

     Smart Generation sendiri SMART bukan berarti cerdas saja. Kata 'smart' identik dengan kata pujian bagi mereka yang berhasil dan meraih prestasil, baik akademis maupun non-akademis. Karena sifat kuat, sabar, tabah, dan tegak merupakan kunci utama dalam meraih prestasi dan dari prestasi itulah akan lahir SMART!

Akhirnya nama itulah yang disetujui oleh Bapak Pimpinan pondok Modern Darussalam Gontor yang insyaAllah bisa menghantarkan siswa akhir KMI 2014 menjadi manusia yang berguna dimasyarakat kelak.

Bagaimana dengan kawan-kawan
Ceritakan di kolom komentar yah

Terimakasih


      

Post a Comment for "Santri Pesantren Gontor 2014 Smart Generation"